Gadai Sertifikat Tanah di Pegadaian bisa menjadi cara ketika Anda membutuhkan dana yang bisa diperoleh dengan cepat untuk memenuhi pengembangan bisnis Anda. Jika Anda memilih sistem pegadaian untuk mendapatkan dana cepat, maka Anda bisa mendapatkan pinjaman yang lumayan besar, yakni kisaran Rp 1 juta sampai 200 juta. Bahkan banyak kemudahan prosedur yang tidak merepotkan Anda. Hingga selain properti tanah tetap menjadi milik Anda, maka Anda pun bisa mendapatkan dana segar dari pegadaian tersebut.
Bagaimana Mengajukan Gadai Sertifikat Tanah di Pegadaian?
Buat Anda usahawan pemula atau sedang dalam pengembangan bisnis, maka dana segar pastinya sangat Anda butuhkan. Buat Anda yang tidak suka meminjam secara pribadi kepada keluarga atau rekanan, maka ada baiknya Anda bisa menghubungi institusi jasa pegadaian guna memeroleh pinjaman cepat tersebut.
Anda bisa mencari banyak informasi tentang semua institusi jasa pegadaian yang memberikan layanan jaminan sertifikat tanah melalui di website semua perusahaan pegadaian, akun bisnis media sosial, dan rekomendasi dari rekan, serta informasi dari selebaran atau brosur. Terpenting, pastikan institusi jasa pegadaian itu sudah terdaftar resmi di OJK atau Otoritas Jasa Keuangan yang ditugaskan oleh pemerintah Indonesia dalam mengawasi sistem pengelolaan keuangan yang ditawarkan untuk masyarakat umum.
Selain Anda bisa mengajukan penggadaian properti tanah pribadi, maka Anda bisa mendapatkan Pinjaman Jaminan Sertifikat Rumah yang Anda miliki. Terpenting buat institusi jasa pegadaian, properti tanah yang Anda ajukan sebagai jaminan pinjaman itu merupakan milik Anda sendiri. Selain itu, properti tanah itu berada di areal jalan umum, atau setidaknya bisa terlewati kendaraan roda dua dan tidak terletak di daerah terpencil. Bahkan properti tanah itu tidak berkasus atau dalam bersengketa apapun.
Letak Tanah
Lain itu, letak tanah tidak berada di areal sutet atau menara listrik, atau setidaknya berjarak minimal 20 meter dari areal sutet jika ada. Properti tanah yang Anda ajukan jaminan itu bukan berada di areal hijau dan tidak di daerah rawan banjir. Selain itu juga, properti tanah itu juga tertib di dalam pembayaran PBB dan mempunyai surat sertifikat resmi atas nama Anda sendiri.
Berkas Berkas
Selain menyiapkan berkas dan dokumen tentang status properti tanah yang Anda ajukan sebagai pinjaman, maka Anda juga harus menyiapkan secara lengkap dokumen atau berkas pribadi Anda dan pasangan. Seperti berkas KTP, Kartu Keluarga (KK), slip gaji bulanan milik Anda dan pasangan, dan berkas lain yang jasa pegadaian tersebut minta.
Tenor Pinjaman
Setelah itu, Anda harus mendapatkan informasi lebih detail tentang pilihan tenor atau jangka waktu pembayaran yang institusi pegadaian tersebut tawarkan. Bagaimana cara pembayarannya yang lebih mudah, dan apakah ada denda jika terlambat membayar tagihan bulanan, dan pertanyaan atau informasi lainnya yang Anda butuhkan. Terpenting pastikan Anda sanggup membayar tagihan bulanan dengan tertib agar kehidupan pribadi dan pengembangan bisnis Anda berjalan sesuai rencana dan cita-cita Anda.
Demikian ulasan mengenai sistem pegadaian, bagaimana prosedur Gadai Sertifikat Tanah di Pegadaian, dan mengapa sistem pegadaian bisa lebih menguntungkan daripada sistem penjualan