Seiring meningkatnya kebutuhan, banyak orang membutuhkan dukungan dana tambahan dari pihak lain. Salah satunya yaitu dengan gadai sertifikat rumah di bank. Tidak heran jika cara ini sering dilakukan. Pasalnya, bank menjadikan properti sebagai jaminan yang sangat menguntungkan dimasa depan sehingga prosesnya sangat cepat.
Sertifikat rumah menjadi jaminan paling kuat dibandingkan dengan hal lain seperti emas atau lainnya. Hal ini dikarenakan rumah memiliki nilai investasi yang lebih stabil dan diperkirakan meningkat dari waktu ke waktu.
Meskipun sangat mudah dalam mendapatkan dana, pihak kreditor harus melakukan perhitungan yang teliti dapat melakukan angsuran dengan baik. Perlu diingat, melakukan pinjaman dengan menggunakan sertifikat rumah harus diperuntukkan dengan tujuan yang jelas dan produktif. Bukan untuk hal lain, seperti pamer kekayaan.
Bagi anda yang masih bingung tentang keuntungan apa saja yang bisa didapatkan dan bagaimana cara melakukan pinjaman, simak artikel dibawah ini sampai tuntas.
Keuntungan Yang Diperoleh
Melakukan gadai sertifikat rumah di bank tentu memiliki banyak keuntungan. Bank percaya, jaminan ini merupakan paling worth it dibandingkan aset lainya. Limit yang diajukan dengan jaminan sertifikat rumah akan diterima dengan cepat. Bahkan lama tenor yang ditawarkan juga lebih lama dibandingkan aset yang sifatnya fluktuatif, lamanya sekitar 1 sampai 5 tahun.
Terkadang terdapat juga bank yang memberikan keringanan dengan memperpanjang waktu pembayaran sesuai dengan kemampuan nasabah. Bunga cicilan yang dibayarkan juga relatif lebih ringan. Paling menguntungkan, anda sebagai nasabah dapat mengajukan dana lebih besar.
Dibalik keuntungan yang dapat diterima oleh nasabah, tentu didampingi resiko. Resiko pertama yang mungkin dialami yaitu, penolakan dari pihak bank. Pasalnya, tidak semua sertifikat diterima oleh bank. Tentunya pihak bank akan melakukan analisis 5C terlebih dahulu ketika akan memberikan anda pinjaman.
Rumah akan dilakukan lelang ketika anda tidak dapat melakukan pelunasan atas utang yang telah diambil. Tentunya sesuai dengan peraturan yang telah berlaku. Jadi lakukan perhitungan terlebih dahulu agar tidak terjadi hal seperti ini.
Cara Melakukan Gadai Sertifikat Rumah Di Bank
Cara paling umum yang dilakukan kreditor saat ingin melakukan gadai sertifikat rumah yaitu dengan mengunjungi kantor bank terkait. Ajukan kredit pinjaman multiguna dengan pencairan dana 80 sampai 90 persen dari nilai properti rumah. Waktu tenor yang ditawarkan biasanya lama, berkisar 1 sampai 10 tahun. Berikut persyaratan yang harus dilengkapi saat gadai sertifikat rumah di bank :
- Warga negara Indonesia
- Berusia minimal 21 tahun
- Memiliki penghasilan tetap yang tidak fluktuatif
- Memiliki agunan dengan properti yang memiliki kondisi pembangunan 100 persen
- KTP, akta nikah, kartu keluarga, akta lahir
- NPWP atau bukti pembayaran pajak
- Formulir KMG
- Bukti kwitansi DP
- Bukti penghasilan atau slip gaji yang secara resmi didapatkan dari desa atau tempat kerja
Anda juga dapat menggunakan sertifikat gadai sertifikat rumah bukan atas nama sendiri. Namun cara yang ditempuh tentunya akan lebih rumit dibandingkan sertif rumah atas nama sendiri.
